HARIANHALMAHERA.COM— Operasi ketupat 2019 dalam rangka pengamanan lebaran Idul Fitri akan dimulai Rabu (29/5) hari ini. Menyusul, telah dilangsungkan apel gelar pasukan gabungan yang dipusatkan lapangan Marka Polres Halmahera Utara.
Kapolres Halut AKBP Yuyun Arief Kus Handriatmo melalui Kasubag Humas Polres Halut Aiptu Hopni Saribu mengatakan, pengamanan lebaran tahun ini pihaknya telah menerjunkan sebanyak 62 personil.
“Operasi ketupat ini akan berlangsung selama 13 hari terhitung mulai 29 Mei sampai 10 Juni nanti. Personil dari Polres Halut hanya 62 orang, tetapi didukung gabungan personil, dari TNI dan instansi teknis Pemkab Halut maupun vertical lainnya,” katanya, usai apel.
Personil PAM lebaran itu menurutnya, akan ditempatkan pada pos-pos yang sudah disediakan, yaitu pos terminal baru Wosia, pasar Inpres Tobelo Desa Gura, bandara Kuabang Kao dan bandara Gamarmalamo Galela.
“Selain di pos, ada juga personil Polres Halut seperti patmor dan intel akan melakukan patroli malam hari maupun siang hari. Tujuannya memantau aktivitas masyarakat,” ujarnya.
Target operasi sendiri dikatakan juru bicara Polres Halut, selain mengatur arus lalulintas yang dipastikan akan padat jelang lebaran, tentu melakukan pemeriksaan terhadap setiap kendaraan, karena kemungkinan membawa masuk barang berbahaya seperti senjata tajam dan zat adiktif.
“Lokasi yang dianggap padat aktivitas tetapi tidak dibuat pos bukan berarti tidak dipantau malah menjadi perhatian juga,” pungkasnya.(dit/fir)
