HARIANHALMAHERA.COM–Idul Adha tahun ini, Pemprov Maluku Utara (Malut) melalui Biro Kesra tidak akan menyediakan hewan kurban untuk diserahkan ke masjid-masjid yang ada di Malut seperti biasanya.
Kepala Biro Kesra Malut Rahma Hasan mengatakan, peniadaan hewan kurban karena tahun ini Pemprov tidak mengalokasikan anggaran untuk hewan kurban. “Hewan Qurban tidak ada anggaran biasanya ada tapi tahun ini tidak dianggarkan,” katanya saat ditemui Selasa (6/7).
Namun begitu, untuk hewan kurban khusus dari Gubernur Abdul Ghani Kasuba (AGK) tetap ada yang akan disiapkan sendiri secara pribadi tidak melalui Biro Kesra.
Begitu juga dengan hewan kurban dari OPD-OPD. “Jadi ini masih menunggu partisipasi kurban dari OPD. Nanti berapa yang sudah terkumpul baru di salurkan di Masjid-masjid,” katanya.
Karena Idul Adha jatuh oada 20 Juli, maka sumbangan hewan kurban partisipasi OPD sudah harus terkumoul paling lambat 10 Juli. “Nanti dilakukan pendataan di Kesra OPD mana saja yang berpasrtisipasi dan nanti Kesra inventelesir masjid yang mau disalurkan,” jelasnya.
Diakui, saat ini sudah banyak permintaan sumbangan hewan kurban dari sejumlah daerah yang masuk. “Ada dari Kao, Halsel, Ternate, Halbar memang semua kabupaten/Kota itu ada permintaan cuman saya belum janji karena belum ada kepastian tapi kalau memang sudah terkumpul insya Allah disalurkan,” pungkasnya.(lfa/pur).
