Ternate

Kasat Intelkam Jadi Korban, Kapolres Ternate Berang

×

Kasat Intelkam Jadi Korban, Kapolres Ternate Berang

Sebarkan artikel ini
Aksi demo mahasiswa menolak kenaikan harga BBM di ruas jalan menuju Bandara Udara Sultan Babullah Ternate kemarin (Foto : Suparman/Harian Halmahera)

HARIANHALMAHERA.COM–Unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM (Bahan Bakar Minyak) yang digelar mahasiwa di Ternate kemarin hingga berujung pada aksi anarkhis kepada anggota Polisi membuat Kapolres Ternate AKBP Andi Purnomo Sigit berang.

Bagaimana tidak, dalam persitiwa itu salah satu anak buahnya yakni Kepala Satuan (Kasat) Intelkam Iptu Wahyu Agus terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara karena mengalami luka sobek di kepala akibat terkena lemparan baru.

Kepada wartawan saat membezuk Wahyu di RS Bhayangkara, Kapolres menegaskan akan bertindak tegas dengan memproses hukum terhadap pelaku yang melakukan aksi anarkhis kepada anggotanya ini.

“Kami akan tindak tegas para penyusup, provokator dan tindakan-tindakan anarkis yang melanggar aturan,” tegas Kapolres yang didampingi Wakapolres.

Wahyu yang menerima tujuh jahitan, sebelumnya sempat pulang ke rumah usai mendapat pertolongan dari tim dokter RS Bhayangkara. “Karena merasa pusing akibat luka dikepalanya, keluarga membawa ke sakit Bhayangkara untuk di rawat,” terangnya.

Saat ini, Polisi sendiri sudah mengamankan sebanyak 15 orang mahasiswa yang dicurigai sebagai provokator. “Tadi pengunjuk rasa melempari aparat keamanan dengan batu dan botol air mineral, bahkan mereka menghujat dan memaki kita dilapangan, kami tetap sabar mengawal dan mengamankan serta mengimbau kepada pengunjuk rasa untuk tetap tertib. Kenapa justru mereka melempari kami. Sampai Kasat Intelkam kami terkena lemparan dan mendapatkan jahitan sebanyak tujuh jahitan akibat aksi pelemparan tersebut,” sesal Andik.

Andik mengatakan, aparat kemanan bukan musuh, justru kehadiran aparat guna untuk mengawal dan mengamankan aksi berjalan dengan baik dan aspirasi bisa tersampaikan.  “Laksanakan unjuk rasa dengan aman dan tertib jangan melanggar aturan hukum yang berlaku,” pungkasnya.(par/pur)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *