HARIANHALMAHERA.COM–BUKAN hanya pedagang yang berjualan di areal terlarang, Pemkot juga menertibkan para pedagang pulsa yang belakangan marak berjualan di badan jalan-jalan dengan menggunakan mobil.
Kasat Pol PP Kota Ternate Fandy Mahmud mengatakan, pemkot sebelumnya telah memberikan toleransi kepada para pedagang pulsa ini untuk berjualan selama Ramadan.
Setelah itu, mereka pedagang tidak lagi bisa beraktivitas di bahu-bahu jalan
“Sebelumnya sudah diberikan himbauan surat izin kepada pedagang agar tidak berjualan lagi di bahu jalan. Aktivitas jual beli di bahu jalan tentunya mengganggu akses jalan warga, hal tersebut jangan melanggar peraturan,” tegasnya, Senin(9/5).
Karena itu, kemarin pihaknya sudah melayangkan surat kepada kepada para pedagang pulsa. Dalam surat itu, mereka diberikan deadline waktu hingga besok untuk tidak lagi berjualan.
“Bilamana mereka tidak mengindahkan surat yang telah dikeluarkan tadi maka petugas akan melakukan penertiban dengan menggunakan kendaraan milik DLH yang langsung kita derek bawah ke kantor, ” tegasnya.
Pemkot menurut Fandy tidak melarang warga mencari nafkah di Kora ternate, namun ada etika-etika yang harus dijaga.
“Marilah torang sama-sama jaga kota Ternate ini agar lebih aman lebih kondusif dan tertib agar orang yang datang di Ternate itu tidak menganggap kota ini kota kumuh,” pintanya.
“Tadi pagi ada apel, dan pimpinan ada perintahkan ke seluruh ASN jika di lingkungan (mereka) bilamana melihat ada sesuatu yang tidak sesuai ketentuan atau norma-norma yang ada maka segera hubungi dinas terkait (untuk lakukan penertiban), ” pungkasnya.(par/pur)
