HARIANHALMAHERA.COM–Sempat ditunda lantaran pandemi Covid-19, calon jemaah haji (CJH) Halmahera Barat (Halbar), dipastikan akan kembali diberangkatkan ke tanah suci pada musim haji 1441 Hijriyah tepatnya 2021 mendatang.
Sebagai bentuk persiapan, pada Jumat (16/10) kemarin, CJH menjalani tahapan manasik haji mandiri di Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Halbar, dengan tetap menerapkan protokol Covid-19. Dari total 68 CJH, rinciannya 33 orang laki-laki dan 35 orang perempuan.
Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Halbar, Fahria Usman, mengatakan tujuan dari pembekalan bimbingan manasik haji mandiri ini, agar CJH mengetahui pelaksanaan ibadah haji sebelum berangkat ke Baitullah.
Manasik haji, kata dia, secara resmi dari Kemenag hanya mencapai sepuluh kali pertemuan. Delapan kali digelar tingkat KUA kecamatan dan dua kali di tingkat kabupaten. Tapi perlu dilakukan setiap saat agar jemaah bisa memahami pelaksanaan ibadah haji sebelum berangkat ke tanah suci.
“Paling tidak sudah ada pembekalan. Kami harap jemaah lebih banyak mempelajari praktek manasik agar lebih paham. Kita juga berharap dapat dibentuk panitia kecil, sehingga bisa mengadakan manasik haji secara mandiri,” katanya.
Untuk manasik haji mandiri selanjutnya, lanjut dia, dilakukan sesuai kesediaan CJH. Misalnya, berapa kali dalam sebulan. “Dalam pertemuan disepakati dua minggu sekali. Minggu pertama manasik. Pematerinya diisi Kepala Kantor Kemenag Halbar. Minggu kedua kesehatan. Pematerinya Kepala Dinas Kesehatan,” tuturnya.
Selain manasik haji, Kemenag juga memberikan buku manasik haji sebagai panduan serta pemberian paspor yang sudah selesai dicetak. “Tapi untuk paspor, para jemaah sepakat agar disimpan dulu oleh Kemenag. Nanti saat jadwal keberangkatan baru diserahkan melalui ketua regu dan rombongan,” tuturnya.
Dia menjelaskan, secara keseluruhan semua kesiapan telah melalui tahapan. Baik itu paspor, kesehatan, pelunasan dan pakaian. “Jadi tahun 2021 itu mereka sudah siap diberangkatkan,” katanya.
Sehingga, lanjut dia, dengan waktu beberapa bulan ke depan Kemenag akan terus memberikan pembekalan dan mengisi berbagai kegiatan hingga akhir April 2021. “Insya Allah tahun depan tidak ada lagi Covid, supaya jemaah haji bisa berangkat,” tutupnya. (tr-4/kho)
