HARIANHALMAHERA.COM–Festival Hiri yang telah menjadi agenda rutin Pemkot Ternate setiap tahunnya telah tuntas dilaksanakan. Sabtu akhir pecan lalu, ivent yang mengusung tema “Ternate Ma Jati Diri” itu resmi ditutup Wakil Wali Kota Abdullah Taher yang dipusatkan di Kelurahan Togolobe.
Ketua Panitia Syahroni Hirto menuturkan tema yang diusung ini merupakan kebanggan
masyarakat Hiri. “Kami dari panitia memohon maaf atas segala kekurangan selama
pelaksanaan Festival Hiri dan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak dan seluruh
masyarakat Hiri yang telah berpartisipasi, sehingga acara dapat berlangsung meriah lancar dan sukses,” pintanya.
Sementara Sultan Tidore, Husain Syah mengatakan Pulau Hiri merupakan negeri yang
terhormat dan pulau bersejarah yang banyak berkontribusi terhadap NKRI. “maka masrilah
menjadi orang yang membanggakan dan bangga menjadi bagian dari orang Hiri,” katanya.
Mantan Kadispar Ternate itu menilai, jika Festival Pulau Hiri dikemas dan dikembangkan secara baik dan bersinergi, maka memberikan hasil yang baik.
Dia berharap pemerintah dapat merespon kreatifitas dari anak muda Hiri yang tetap menjaga budaya dan adat seatorang. ketertiban dan keamanan dengan sebaik – baiknya menjelang pilkada yang akan berlangsung. Dan menjaga silaturahmi dan persatuan serta kesatuan sesama warga masyarakat.
“Mari berikan hal – hal yang produktif dan hal yang baik dan hindari hal – hal yg bisa
menimbulkan perpecahan. Namun perekat yang paling kuat adalah kultur dan budaya yang
berlaku dimana daerah itu di diami,” ucapnya.
Anggota DPD RI ini menambahkan ,Festival Hiri adalah aset yang harus dijaga dan dikelola
dengan baik secara bersama bersinergi dan berkolaborasi, sehingga Pulau Hiri bisa menjadi
contoh di masa yang akan datang.
Ditempat yang sama, Wawali Ternate, Abdullah Taher menegaskan Festival Pulau Hiri menjadi momentum untuk menghidupkan kembali berbagai kearifan lokal. Karena saat ini kearifan lokal itu mulai ditinggalkan warga di daerah ini.
Abdullah menyampaikan, Festival Pulau Hiri merupakan suatu agenda dalam rangka
memperkenal destinasi wisata dan budaya yang ada di Pulau Hiri. Festival Pulau Hiri ini lanjut dia sangat penting sebab Pulau Hiri merupakan ciri khas Kota Ternate, dan guna
memperkenalkan destinasi wisata dan budaya di Pulau Hiri kepada khalayak umum agar dapat menarik perhatian wisatawan sehingga mampu meningkatkan pendapatan masyarakat.
Menurutnya Penetapan wisata Pantai Pulau Hiri menjadi momentum yang baik, karena moment seperti ini tidak terulang dua kali. Saat ini Pemerintah sedang memberikan perhatian pada sektor pariwisata, sebab ini adalah masa depan Kota Ternate pada umumnya untuk kemajuan pariwisata regional ke tingkat nasional,” katanya.
“Saya mengingatkan agar kemajemukan budaya masyarakat Pulau Hiri dapat menjadi kekuatan dalam pengembangan kepariwisataan di daerah. Pemerintah Kota Ternate bersama stakeholder terkait selalu melakukan evaluasi pelaksanaan event setiap tahun untuk mengembangkan festival ini, sehingga dapat memiliki dampak bagi pengembangan
kepariwisataan di daerah,” pintahnya.
Festival yang telah dilaksanakan ini bukan sekedar seremonial dan silaturahmi saja, tetapi
harus memberikan dampak bagi masyarakat. Oleh karena itu, dengan potensi yang luar biasa yang dimiliki Pulau Hiri, diharapkan kedepannya akan di kemas lebih baik lagi.(lfa/pn).
