HARIANHALAMHERA.COM-Hawe Sulung, warga Desa Meti Kecamatan Tobelo Timur, dikabarkan tewas saat menjaring ikan di pantai Meti, Kamis (08/08). Diketahui, Hawe meninggal sekitar pukul 10.00 Wit. Ia sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Halmahera Utara (Halut). Namun, nyawa Hawe tak bisa tertolong.
Salah satu rekan korban Jhon Pati bercerita, mulanya, Ia bersama korban serta dua kerabatnya pergi menjaring ikan di pantai Meti. Setibanya di tempat yang dituju, mereka pun melepas jaring. Melihat ada ikan terperangkap, si korban lompat dari perahu lalu menyelam mengambil ikan dijaring.
“Jadi setelah ambil ikan di jaring. Si korban kembali ke permukaan menaruh ikan diperahu,”
Kata Jhon. Namun, anehnya sambung Jhon, dari atas perahu yang mereka tumpangi itu, seketika, korban menyemplungkan kepalanya ke dalam air laut. Dari situ korban sudah tak lagi mengangkat kepalanya.
“Ketika korban cemplungkan kepalanya ke laut. Torang kira (Kami pikir), korban melihat ikan terperangkap di jaring, padahal, perkiraan kami salah. Setelah dia (Korban) kami angkat ada busa keluar dari mulutnya,”ungkap Jhon.
Lantaran Kaget, korban langsung dilarikan ke Puskesmas Mawea. Tetapi, petugas disitu merujuk korban langsung ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Halut. Sampai di RSUD nyawa korban sudah tak tertolong lagi.
“Kami sempat bawa korban ke Puskesmas. Namun pihak puskesmas merujuk langsung dibawa saja ke RSUD. Sampai di RSUD korban sudah meninggal dunia,”tuturnya. Sekadar diketahu, Jenazah korban saat ini sudah dibawa ke pihak keluarga untuk dimakamkan. (Sandro/mt)
