HARIANHALMAHERA.COM– Setiap profesi pasti ada tekanannya. Apalagi profesi yang berhubungan dengan banyak orang. Seperti dalam industri hiburan. Seorang penyanyi tentunya dituntut untuk memberikan kepuasan bagi pendengarnya.
Inilah yang pernah dialami Ariel Tatum. Lewat unggahan status media sosialnya, Ariel mengaku pernah tidak sanggup dengan tuntutan itu. Bahkan, sempat membuat dirinya kecewa dan akhirnya merasa trauma.
“So it’s been one hell of a month. Setelah pernah memutuskan untuk ga akan kembali lagi ke dunia tarik suara karena merasa sangat tidak nyaman bernyanyi di depan banyak orang,” ujar Ariel di laman instagramnya, melansir fimela.com.
Dalam satu kesempatan, Ariel mengaku merasa tidak nyaman dengan penampilannya di atas panggung. Ia pun merasa sudah mengecewakan banyak pihak.
“Terutama saat saat promo lagu pertama sama Mas @ari_lasso 7 tahun lalu. Se trauma itu sampai release single setelah itu dan ga mau promo sama sekali, karena merasa ga mampu,” imbuh perempuan 22 tahun itu.
Meski demikian, Ariel masih dalm instastorinya mengaku tak mau berhenti pada satu titik nyaman. “Tapi hidup itu kita yang menentukan. Mau diam di zona nyaman saja, atau mau melakukan sesuatu untuk menerobos tembok kenyamanan itu sendiri,” imbuhnya.
Mengatasi trauma tersebut, Ariel Tatum pun mencoba mencari bantuan. Karena hal itu bisa dihilangkan. Menurutnya, bantuan apa saja baik dari orang terdekat maupun ahli adalah yang diperlukan.
“Extreme anxiety dan panic attack itu bukan hal yang bisa diremehkan. Tapi bukan juga hal yang ga bisa dihilangkan. Kalau kalian merasa ga bisa mengatasi itu sendiri, cari bantuan. Jangan malu,” ucapnya.
“Buat aku, support dari orang-orang terdekat, psikolog dan hipnoterapis selama beberapa tahun ini sangat amat membantu. Butuh waktu, memang. Jalan perlahan, tapi pasti sampai,” tandas Ariel.(fmc/fir)
