HARIANHALMAHERA.COM– Terobosan baru di dunia medis, khususnya transplantasi jantung. Para ilmuwan di Israel sukses mencetak jantung 3D pertama dengan menggunakan jaringan dan pembuluh manusia.
Meskipun masih jauh, para ilmuwan berharap suatu hari nanti bisa menghasilkan hati yang cocok untuk transplantasi ke manusia serta tambalan untuk meregenerasi jantung yang rusak.
Sebagaimana diberitakan CNNIndonesia.com, Jantung yang diproduksi oleh para peneliti di Universitas Tel Aviv, berukuran kecil seperti hati kelinci.
“Penemuan ini menjadi pertama kali. Siapa pun di mana saja berhasil merancang dan mencetak seluruh jantung yang penuh dengan sel, pembuluh darah, ventrikel dan bilik,” kata Tal Dvir, yang memimpin proyek tersebut.
“Orang-orang telah berhasil mencetak struktur jantung 3D di masa lalu, tetapi tidak dengan sel atau dengan pembuluh darah,” sambungnya.
Tetapi, para ilmuwan mengatakan masih banyak tantangan yang tersisa sebelum hati yang dicetak 3D bekerja penuh tersedia untuk transplantasi ke pasien.
Para jurnalis diperlihatkan cetak 3D hati tentang ukuran buah ceri yang dicelupkan dalam cairan di Universitas Tel Aviv, pada Senin (26/4). Para peneliti mengumumkan temuan mereka, yang diterbitkan dalam jurnal peer-review Advanced Science.
Para peneliti sekarang harus ‘mengajarkan’ hati yang tercetak untuk berperilaku seperti yang asli. Sel-sel saat ini dapat berkontraksi, tetapi belum memiliki kemampuan untuk memompa.
Dvir mengungkap mereka berencana untuk memindahkan jantung ke model hewan dalam waktu sekitar satu tahun.
“Mungkin, dalam 10 tahun, akan ada printer organ di rumah sakit terbaik di seluruh dunia, dan prosedur ini akan dilakukan secara rutin,” katanya.
Namun dia mengatakan rumah sakit kemungkinan akan mulai dengan organ yang lebih sederhana daripada hati. (age/fir)
