HARIANHALMAHERA.COM— Kabar tidak mengenakkan datang dari Satgas covid-19 Kota Ternate. Sejumlah anggota tim humas mengaku kecewa upah mereka dipangkas. Diketahui, upah yang seharusnya diterima sebesar Rp 2,1 juta. Namun, dipangkas menjadi Rp 1,4 juta. Upah itu itu diterima setiap 14 hari kerja.
“Kami tidak mengetahui apa alasan pemangkasan honor kami. Padahal setiap hari bekerja untuk publikasi setiap kegiatan yang dilakukan satgas,” ujar salah satu tim Humas covid Kota Ternate yang enggan namanya dikorankan.
Ia mengaku, honor yang diterima sudah dua pekan pertama Rp 2,1 juta, tetapi pada selanjutnya hanya menerima setengah dari honor pertama.
“Per hari sebesar Rp 100 ribu. Kalau tidak dipotong total selama 14 hari kerja Rp 2,1 juta,” katanya.
Terpisah, Koordinator humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Ternate, Anas Conoras, membantah telah melakukan pemotongan honor bagi tim humas. Ia mengaku selama ini berjalan lancar.
“Saya tidak pangkas honorium di humas, kalau berkaitan dengan masalah uang bukan saya yang memegang uangnya. Itu tidak benar,”katanya.
Anas bahkan mengaku baru mengetahui hal itu ketika dikonfirmasi wartawan.
“Sampaikan pada mereka (tim humas), itu (pemotongan) tidak benar,” tegasnya.(aji/fir)
