HARIANHALMAHERA.COM– Kenakalan remaja berupa kumpul kebo sambal komsumsi minuman keras (miras) hingga hirup lem Eha-Bond atau zat adiktif lainnya di Kota Ternate kembali terjadi. Kali ini, personil Polisi Satuan Pamong Praja (Satpol-PP) Kota Ternate telah meringkus seorang wanita diduga sebagai pekerja seks komersil (PSK) bersama tiga waria di salah satu hotel yang berlokasi di Kelurahan Mangga dua.
Dalam penggerebekan itu juga diamankan tiga pria yang diduga sebagai pelanggang dari PSK tersebut. Mereka saat digrebek masih dalam keadaan teler berat di salah satu kamar hotel tersebut. Bahkan aksi penggerebekan yang terjadi sabtu (25/12 malam atau sekitar pukul 00.00 wit itu menurut informasi bahwa akan direncanakan transaksi prostitusi online.
Seperti yang disampaikan Kasat Satpol-PP, Fandi Mahmud yang dikonfirmasi menuturkan bawha, penggerebekan tersebut dilakukan setelah setelumnya dapat laporan dari warga setempat sehingga pihaknya pun menindaklanjuti.
“jadi awalnya kami (Satpol PP Kota Ternate, red) dapat laporan dan keluhan dari warga setempat bahwa di lingkungan mereka sering kumpul orang-orang yang tidak jelas, warga curigai ada yang tidak beres sehingga meminta dilakukan penelesuran, sehingga Satpol bersama pemuda setemoat kemudian melakukan pengrebekan lokasi tersebut dan ternyata benar ada kumpul kebo, ada yang mabuk lem dan dugaan akan transaksi protistisi online ke lokasi hotel berada di Kelurahan Mangga dua,”katanya
Tiga Waria dan satu wanita serta tiga pemuda tersebut menurutnyam terduga sebagai pelaku prostitusi online sebagaimana hasil keterangan sementara yang dihimpun.
“Saat digrebek mereka sudah mabuk, katanya usai hirup lem eha bond. Jumlah yang diamankan adalah 7 orang pemuda diantarnya 3 waria dan satu wania serta 3 pemuda. Mereka semua sudah teler usai hirup lem,”ujarnya.
Barang bukti yang diamakan saat pengrebekan lanjutnya, selain handphone milik pelaku juga ditemukan beberapa kaleng lem Eha-Bond. Selanjutnya pelaku di serahkan ke pihak kepolisian untuk ditindaklanjuti masalahnya.
“Kami sempat melakukan introgasi dan ternyata tiga waria dan satu wanita mengaku sedang tunggu pelanggan di kamar hotel,”terangnya.(par)
