HARIANHALMAHERA.COM–Sebab-musabab kematian SH, salah satu tahanan Kejaksanaan Negeri (Kejari) Halmahera Utara (Halut) yang di titip di sel Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tobelo belum diketahui. Pihak keluarga korban pun gelisah tentang motif meninggalnya anak mereka, sebab kesepakatan melakukan visum tak kunjung dibuka hasilnya oleh pihak kepolisan.
Keluarga korban mengaku bahwa pihak keluarga masih merasa gelisah dengan kematian SH, anak mereka. Sebab, sampai detik ini penyebab kematiannya belum diketahui. “Torang (kami) keluarga masih terpukul dan sedih bahkan bertanya-tanya terkait kematian anak kami. Sebab sampai hari ini torang belum tau penyebab kematian dia,”katanya sembari menangis.
Keluarga korban menyambut baik atas hasil visum yang sudah ada dikantongi pihak Polres Halut, namun informasi terkait kematian SH sendiri belum sampai ke pihak keluarga.”Visum itu atas permintaan kami keluarga melalui Polres, tapi sejauh ini hasilnya belum kami miliki,”terangnya.
Romi Novitrion, Kepala Lapas Kelas IIB Tobelo pun mengaku bahwa pihaknya juga belum mendapat informasi soal penyebab kematian SH.”Belum mendapat informasi kematian SH, karena yang minta visum adalah kepolisian atas permintaan keluarga tentunya hasil visum diserahkan ke kepolisian,”tuturnya.
Terpisah, Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Halut, Agus Wirawan Eko Saputro, saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa dirinya belum monitor perkembangan informasi soal kematian SH.”Saya belum dapat informasi lebih lanjut terkait penyebab meninggalnya yang bersangkutan. Jaksa yang menangani juga belum ada laporan ke saya, hasil visum yang di mintakan keluarga blm kami peroleh.”ungkapnya.(san)