Halut

Gandeng Batik Air, H Robert ‘Hidupkan’ Lagi Bandara Kuabang Kao

×

Gandeng Batik Air, H Robert ‘Hidupkan’ Lagi Bandara Kuabang Kao

Sebarkan artikel ini
PERDANA: Karyawan NHM saat tiba di bandara Kuabang Kao dengan menumpangi pesawat airbus A320 miliki maskapai Batik Air, Jumat (27/11).(foto: Sam Harian Halmahera)

HARIANHALMAHERA.COM— PT Nusa Halmahera Minerals (NHM) kembali membuat terobosan baru. Dengan menggandeng maskapai Batik Air, NHM yang kini menjadi milik PT Indotan Halmahera Bangkit, ‘menghidupkan’ kembali bandara Kuabang Kao yang hampir 7 bulan tidak ada aktivitas penerbangan.

Hari ini, Jumat (27/11), menjadi penerbangan perdana. Dengan menumpangi pesawat airbus A320 milik Batik Air, puluhan karyawan NHM mendarat di bandara Kuabang, Kao. Pesawat non-regular (carter) tersebut mengambil rute dari Jakarta, kemudian transit di Manado dan landing di Kuabang, Kao.

Menurut Presiden Direktur (Presdir) NHM H Romo Nitiyudo Wachjo atau biasa disapa H Robert melalui Manajer Komunikasi Perusahaan, Ramdani Sirait, ada beberapa pertimbangan utama dari Presdir NHM untuk menjadikan bandara Kuabang Kao sebagai akses utama masuk keluar karyawan.

Pertama, kata Ramdani, penerbangan ini menjadi transportasi karyawan maupun mitra kerja PT NHM. Kedua, memberikan kenyamanan dan keamanan bagi karyawan, terlebih di masa pandemi covid-19 saat ini.

PROTOKOL COVID: Karyawan NHM yang baru tiba di bandara Kuabang Kao, kembali dilakukan swab test, setelah sebelumnya sebelum berangkat juga dilakukan swab test.(foto: Sam Harian Halmahera)

Ketiga, lanjut Ramdani, membantu pemerintah dalam hal ini Kemenhub untuk untuk menghidupkan kembali banda Kuabang sebagai aset pemerintah yang sudah lama tidak memiliki aktivitas penerbangan. Keempat, diharapkan kedepan bisa membantu pemerintah daerah untuk mendongkrak perekonomian daerah.

“Jadi ini merupakan penerbangan perdana. Penerbangan ini sifatnya non-reguler (carter) atau masih dikhususkan bagi karyawan NHM. Penerbangan ini juga masih uji coba,” terang Ramdani yang turut menjadi salah satu penumpang di penerbangan perdana itu.

Ditambahkan Ramdani, pemanfaatan bandara Kuabang Kao ini menjadi bagian dari visi misi PT Indotan sebagai pemilik saham utama, yaitu meningkatkan kesejahteraan masyarakat di lingkar tambang dan Halut umumnya.

“Kami harapkan penerbangan ini bisa berjalan lancar dan efektif, sehingga tidak menutup kemungkinan nantinya penerbangan Batik Air dengan rute ini akan dibuka untuk umum (regular). Termasuk juga rute lain, misalnya Jakarta, Makassar, Kao,” harapnya.

“Intinya dari manajemen, perusahaan akan selalu berpartisipasi aktif bersama dengan pemerintah, masyarakat, dan semua pihak untuk memajukan Kabupaten Halut,” terangnya.

Disinggung soal rencana perusahaan untuk membantu pemerintah melalui optimalisasi tanah dan bangunan terminal bandara yang lama, Ramdani membenarkannya. Dia menyebut, itu sudah dibicarakan dengan Kemenhub.

“Nantinya bangunan itu akan dimanfaatkan sebagai mess transit bagi karyawan NHM,” terangnya.

Terpisah, Kepala Bandara Kuabang Kao, Ristu Bintoro, menuturkan aktifnya bandara Kuabang ini, sejujurnya tak lepas dari kehadiran PT NHM. Dia mengakui pandemi covid-19 memberikan dampak besar terhadap industri penerbangan, termasui di bandara Kuabang, Kao.

TERIMA KASIH NHM: Kepala Bandara Kuabang Kao Ristu Bintoro mengucap syukur dan berterima kasih karena PT NHM sudah hadir dan mengoptimalkan fasilitas negara yang ada di Kabupaten Halut.(foto: Sam Harian Halmahera)

“Sudah enam bulan sejak Juni, bandara ini tidak lagi memiliki aktivitas penerbangan regular. Karena itu, pada hari ini menjadi sejarah baru, tidak hanya bagi bandara Kuabang, tapi Pulau Halmahera pada umumnya, karena baru pertama kali pesawat jenis airbus A320 mendarat di Kuabang, Kao,” ujarnya.

Karena itu, Ristu mengaku sangat bersyukur dan berterima kasih kepada NHM karena sudah hadir dan dapat mengoptimalkan fasilitas negara yang sudah ada di Kabupaten Halut ini. Termasuk nantinya rencana mengoptimalkan tanah dan bangunan terminal bandara lama untuk dijadikan mess.

“Sekali lagi kami ucapkan terima kasih atas kehadiran PT NHM yang menjadikan bandara Kuabang Kao sebagai fasilitas utama transportasi perusahaan,” pungkasnya.(dit/fir)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *