HukumMaluku Utara

Sudah 100 Senpi Rakitan Hingga Bom Diterima Satgas Yonarhanud 3/Yby Dari Warga Malut

×

Sudah 100 Senpi Rakitan Hingga Bom Diterima Satgas Yonarhanud 3/Yby Dari Warga Malut

Sebarkan artikel ini
sejumlah senpi rakitan dan munisi yang diserahkan warga ke personil Satgas Yonarhanud 3/Yby

HARIANHALMAHERA.COM– semenjak bertugas di provinsi Maluku Utara hingga pertengahan tahun 2023 ini, ternyata sudah sebanyak 100 benda berbahaya berupa senjata api (Senpi) rakitan berbagai jenis, munisi (peluru) maupun bahan peledak bom yang berhasil diterima personil Satgas Yonarhanud 3/Yby dari masyarakat yang tersebar di 10 Kabupaten/kota se-Malut.

Jumlah senpi hingga bom yang genap 100 buah itu menyusul dalam beberapa bulan belakangan di tahun 2023 ini warga secara suka rela menyerahkan lagi benda berbahaya tersebut ke Satgas Yonarhanud 3/Yby.

Pada bulan mei kemarin misalnya, tepatnya hari Selasa (23/5) seorang warga di Desa Togasa, Kecamatan Galela Utara, Kabupaten Halmahera Utara telah menyerahkan secara iklas 4 pucuk senpi rakitan laras panjang dan 1 pucuk laras pendek ke Letda Ckm dr. Emanuel Pratita Kharisma Sakta. Kemudian pada pada hari Rabu (31/5) seorang warga Desa Ngajam, Kecamatan Loloda Utara menyerahkan 1 pucuk senjata rakitan laras panjang kepada Letda Arh. Budi Santoro di Pos Darume.

Salah satu warga di Halut yang suka rela menyerahkan senpi rakitan miliknya ke Satgas Yonarhanud 3/Yby

Tak sampai disitu, kerja keras personil Satgas Yonarhanud 3/Yby melalui kegiatan komunikasi sosiali (Kosmos) kembali menyerahkan senpi di nulan juni. Buktinya pada hari Minggu (11/6) warga di Desa Barataku, Kecamatan Galela telah serahkan 1 pucuk senpi rakitan laras panjang dan 6 butir munisi kaliber 5,56 mm.

Kemudian pada Senin (12/6) telah diserahkan juga 2 pucuk senpi rakitan laras panjang dari ke personil Satgas Yonarhanud 3/Yby oleh warga di Desa Ngidiho, Kecamatan Galela Utara kepada Pratu. Aris Abdurrahman Qadafi dan tiga hari setelah itu tepatnya pada Kamis (15/6) seorang warga Desa Salimuli menyerahkan 1 pucuk senpi rakitan laras panjang dan 1 pucuk senjata rakitan laras pendek kepada Kopda. Bagus Panuntun.

Sementara senjata rakitan yang diserahkan di jajaran SSK IV yaitu pada Selasa (30/5) diserahkan 1 pucuk senpi rakitan laras panjang oleh warga Desa Kusu Lovra, Kecamatan Kao kepada Praka Rislam dan Pratu M. Saleh. Disusul pada kamis (1/6) warga di Desa Dimdim, Kecamatan Kao menyerahkan 1 pucuk senjata rakitan laras pendek rakitan, 7 munisi kal.5,56 mm dan 2 munisi kal. 9 mm  kepada Pratu. Adnan Yunus Asril Mbaga.

Penyerahan senpi juga terjadi di Kabupaten Halmahera Barat, dimana pada Sabtu (3/6) warga di Desa Bangkit, Kecamatan Jailolo Selatan telah menyerahkan 1 pucuk senjata rakitan laras pendek kepada Pratu Muhly Sandy dan pada Selasa (6/6) telah dilakukan penyerahan 2 pucuk senpi rakitan di pos Kao oleh warga Desa Gol-Gol serta warga Makaeling, Kecamatan Kao Teluk.

Komandan Satgas Yonarhanud 3/YBY, Letkol Arh. Achmad Yani, S.E., M.Han menuturkan bahwa senpi rakitan, munisi dan bahan peledak yang sudah diserahkan warga kepada Satgas tersebut murni sukarela setelah diberikan pemahaman tentang larangan simpan senpi.

Hingga Sabtu (24/6) ini jumlah senjata yang diserahkan warga kepada satgas Pamrahwan Maluku Utara Yonarhanud 3/Yby sudah mencapai sebanyak 100 pucuk dengan rincian senjata rakitan 95 pucuk, senjata organik 5 pucuk,  munisi campuran  313 butir serta bahan peledak 14 buah yang terdiri dari granat 10 buah dan ranjau 4 buah.(dit)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *