HARIANHALMAHERA.COM–Polda Maluku Utara (Malut) setiap tahun selalu mengutus satu personilnya untuk ikut dalam misi perdamaian PBB di wilayah konflik.
Tahun ini, anggota yang diutus berbeda dengan sebelumnya. Sebab, yang dikirim kali ini adalah polisi wanita (Polwan). Dia adalah Briptu Nurul Nita Saihitua yang selama ini bertugas di Satker Direktorat Pengamanan Objek Vital (Dit Pamobvit) Polda Malut.
Nurul sendiri dikirim bersama 25 polwan dan 115 polisi laki-laki (polki) lainnya ke wilayah konflik di Afrika Tengah. Mereka tergabung dalam satuan tugas (satgas) Garuda Bhayangkara FPU 4 MINUSCA.
Kabid Humas Polda Malut Kombes Pol. Michael Irwan Thamsil mengatakan, Nurul akan persnil lainnya akan bertolak ke Afrika Selatan pada tanggal 17-19 September. Mereka akan tugas misi perdamaian PBB selama satu tahun.
“Kita patut berbangga, karena setiap tahunnya Polda Maluku Utara selalu mengirim perwakilannya yang memiliki kemampuan/ prestasi lebih untuk ikut dalam misi kemanusiaan ini,” katanya.
Sebelum betolak, Nurul dan ratusan personel yang tergabung dalam misi perdamaiaan PBB ini, melaksanakan upacara pembaretan yang dipimpin langsung Kepala Divisi Hubungan Internasional (Kadiv Hubinter) Polri Irjen Pol. Johni Asadoma, di Camp Puncak Halimun, Jumat, (26/8) kemarin
Michael berharap tugas yang diemban Nurul bersama para personil (satgas) Garuda Bhayangkara FPU 4 MINUSCA ini dapat terlaksana dengan baik. “Sehingga bisa kembali ke dalam keadaan baik dan sukses,” pintanya. (par/pur)
