HARIANHALMAHERA.COM – Setelah 178 orang di Kelurahan Akehuda, Ternate Utara, Kota Ternate, Maluku Utara, melakukan rapid test sejak Selasa hingga Rabu kemarin, sebanyak 17 orang dinyatakan reaktif.
Hal ini disampaikan oleh Juru Bicara Satuan Gugus Tugas (Satgas) Covid-19 Kota Ternate, dr. Muhammad Sagaf. “Hari pertama rapid test 88 orang dan hasilnya reaktif. Sisahnya 9 orang non reaktif. Hari kedua, 102 orang dan 8 orang reaktif,” jelasnya.
Dari total 17 orang reaktif berdasarkan hasil traking ini, menurut dia, menunjukan partisipasi masyarakat.”Jadi 17 orang yang reaktif rapid test ini, langsung dikarantina mandiri, sesuai kesepakatan tokoh agama, pemuda, masyarakat dan kelurahan,” katanya.
Sesuai pusat data informasi untuk positif di Ternate sebanyak 55 orang, dengan penyebaran wilayah terhitung 18 Mei satu kasus dari jumlah sebelumnya 53 orang.
“Mereka berdomisil di Kastruian. Kini bersangkutan masuk dalam ODP. Hasil traking pasien ini tidak ada riwayat perjalanan, maka gustu akan memperkuat pengawasan kasus penyebaran (transmisi lokal) di masyarakat,” terang dia.
Sementara, lanjut Sagaf, satu pasien kelurahan Jati bersatus PDP. Pasien tersebut memiliki hubungan erat dengan pasien positif sebelumnya.
“Ada kontak erat dengan kerabat terdekat, dan memiliki riwayat penyakit pernyertaan. Jadi hasil yang keluar ini sudah dalam penanganan di RSUD CB,” terangnya.
Sedangkan jumlah 55 orang, kata dia, adalah pasien dengan kode 89, beralamat di Kelurahan Salahudin. “Dari hasil tracking, tidak ada riwayat perjalan,” jelasnya. (tr3/Kho)
