HalselMaluku UtaraPeristiwa

1 ABK Hilang, 3 Berhasil Selamat

×

1 ABK Hilang, 3 Berhasil Selamat

Sebarkan artikel ini
Evakuasi KM Mitra Usaha yang tenggelam di Laut Halmahera Selatan (Halsel)

HARIANHALMAHERA.COM–Pelayaran KM Mitra Usaha yang bertolak dari dermaga Panamboang, Pulau Bacan Halmahera Selatan (Halsel) dengan tujuan Pelabuhan Bitung, Sulawesi Utara (Sulut), berujung maut.

Kapal yang mengangkut 320 karung kopra itu, Sabtu (3/7) pukul 03.00 dinihari tenggelam di perairan laut Halsel tepatnya di antara Pulau Mayu dan Pulau Tifore setelah dihantam ombak besar dan angin kencang

Akibat dari laka laut itu, satu awak kapal atas nama Haidin Ode (50 tahun) hingga kini masih hilang. Sementara tiga ABK lainnya Deki Machmud (48), Hans Anggaloly (33), serta Rifki Mahmud yang masih berusia 15 tahun,  berhasil ditemukan dalam keadaan selamat.

Mereka ditemukan Kamis (8/7) setelah berenang dan terombang ambing di atas laut selama lima hari. Ketiga awak yang berhasil dievakuasi ke KRI Tatihu-853 itu, pertama kali ditemukan dua kapal latih Angkatan Laut Jepang, JS Kashima dan JS Setoyuki yang kala itu melakukan pelayaran menuju Jepang setelah melaksanakan kunjungan persahabatan kepada TNI AL sekaligus pengisian bekal ulang logistik di Surabaya, Jawa Timur (Jatim).

Dalam siaran pers yang diterima, empat awak KM Mitra Usaha itu sebelumnya melompat ke laut menggunakan life jacket dan riding boy setelah kapal mereka mengalami kebocoran di ruang kamar mesin usai dihatam gelombang besar pada koordinat 01 08 500 U-126 17 100 T.

Meski sempat berusaha mengeluarkan air menggunakan pompa Alkon. Namun, usaha tersebut sia-sia. Kebocoran yang semakin membesar, memmbuat kapal tenggelam akhirnya tenggelam dua jam kemudian. Seluruh ABK pun melompat ke air menggunakan life jacket dan riding boy.

Setelah terapung-apung di laut, tiga awak kapal akhirnya ditemukan dua kapal latih Angkatan Laut Jepang. Setelah dikoordinasikan, Panglima Komando Armada III, Laksamana Muda TNI Irvansyah, memerintahkan KRI Tatihu-853 yang sedang patroli di perairan Laut Seram untuk mengevakuasi ketiga awak tersebut.

KRI Tatihu-853 yang dikomandan Mayor Laut (P) Dwi Prasetyo langsung berangkat menuju ke titik RV dengan JDS Kashima 3508 pada pada posisi 01 43 U-126 57 T,

Tiba di titik RV dan menurunkan tim evakuasi tujuh orang merapat ke JDS Khasima-3508 menggunakan Sekoci RHIB. Sekoci RHIB KRI Tatihu-853 merapat ke JDS Khasima-3508 dan koordinasi dengan JDS Kashima-3508 untuk pemindahan dan menerima tiga awak KM Mitra, tiga buah Riding boy, enam buah life jacket, satu kantong plastik perlengkapan pribadi, satu tas ransel dan 1 berkas rekam medis ABK dari JDS Khasima-3508.

Setelah melaksanakan embarkasi tiga nelayan dari JDS Khasima-3508 ke KRI Tatihu-853 dan semua pelaksanaan menggunakan prokes Covid-19. KRI Tatihu-853 melaksanakan peran Parade dan Penghormatan kepada JDS Kashima-3508 dan selanjutnya KRI Tatihu-853 menuju Ternate untuk recovery terhadap korban. Kapal Sendiri tiba di pelabuhan Ahmad Yani Kamis (8/7) pukul 15.30 WIT. (tni/pur)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *