HARIANHALMAHERA.COM–Semua penyidik reserse kriminal (Reskrim) di Maluku Utara (Malut) mulai dari Polda hingga Polsek, kini sudah tidak bisa lagi ‘macam-macam dalam melakukan penyelidikan maupun penyidikan sebuah kasus pidana.
Kemarin para penyidik pun resmi menandatangani pakta integitas dalam rapat kerja teknis (Rakernis ) Fungsi Reskrim Polda Malut di Ballroom Muara Hotel Ternate.
Pakta integirtas yang ditandatangani Ditekur Resrese Kriminal umum (DirReskrimum), Dir Reskrimsus dan Dirresnarkoba dihadapa Kapolda Irjen Pol Risyapudin Nursin ini berisi sejumlah pernyataan.
Yakni tidak akan meminta atau menerima gratifikasi secara langsung maupun tidak langsung yang berhubungan dengan tindak pidana. Kemudian tidak memberikan perlindungan/menjadi beking dan terlibat dalam kegiatan segala bentuk Tindak pidana, serta akan Berperan aktif dalam upaya pencegahan dan pemberantasan segala bentuk tindak pidana.
“Saya minta jangan ada yang melindungi segala bentuk jenis kejahatan, pastikan para Kasat selalu memantau setiap perkembangan kasus yang ditangani guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” tegas Kapolda.
Pakta integitas ini menurut Kapolda dibuat sebagai bentuk upaya mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap Polri, yang akhir-akhir ini tergerus dengan kasus-kasus oknum anggota Polisi yang tidak bertanggung jawab.
Kapolda berharap, pakta integritas ini tidak hanya diatas kertas. “Mari kita saling bekerjasama untuk mewujudkan Maluku Utara yang aman dan damai dengan menindak tegas segala bentuk tindak pidana” imbuhnya.
Kabidhumas Polda Malut Kombes Pol Michael Irwan Thamsilm menambahkan Dengan adanya pakta integritas ini, seluruh jajaran Reskrim berkomitmen bersama untuk memberantas segala bentuk tindak pidana.
“Kepada seluruh masyarakat Maluku Utara mari bersama-sama saling menjaga untuk menciptakan situasi tetap aman dan damai,” tutup Michael (par/pur)
