HARIANHALMAHERA.COM–Wali Kota Ternate M Tauhid Soleman sudah menyiapkan langkah tegas untuk memberengus prakti-praktik pungutan liar (pungli) yang terjadi di pasar.
Salah satunya dengan membentuk tim investigasi untuk mengusut praktik culas yang dilakukan oknum-oknum PNS di instansi terkait. Hal ini ditegaskan Wali Kota saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Dinas Perdagangan (Disperindag) kemarin.
Sidak yang dilakukan usai memimpin apel pagi di Kantor Wali Kota ini pun menindaklanjuti adanya laporan warga terkait dugaan pungutan yang dilakukan oknum petugas dengan mencatut namanya dan wawali Jasri Usman.
“Saya sudah mendapat laporan, ada oknum-oknum yang membawa-bawa nama saya dan pak Wakil. Saya tegaskan, praktek-praktek itu tidak boleh dilakukan. Jika masih ada laporan seperti itu, akan saya tindak tegas,”ucapnya.
Tauhid meminta jajaran Disperindag untuk bekerja secara maksimal sebagai upaya pemerintah memberikan pelayanan terhadap masyarakat, serta menata kembali pedagang.
“Wilayah-wilayah yang tidak bisa ditempati pedagang, itu nanti ditertibkan. Tapi sebelum ditertibkan, dicari dulu tempat buat mereka yang layak dan nyaman agar tetap bisa berdagang,”pintanya.
Untuk meningkatkan disiplin jajarannya, mantan Sekkot Ternate itu memastikan bersama Wawali akan mengambil apel pagi di sejumlah OPD termasuk juga kantor Kecamatan dan Kelurahan.(tr4/pur)
